Sebentar lagi kita akan menyambut hari kemenangan, 1 Syawal, dimana kita kembali lagi ke fitrah, kita melakukan silaturahmi untuk saling memaafkan, dan ritual yang sering terjadi menjelang lebaran banyak pemudik yang pulang ke kampung untuk saling bersilaturahmi dengan sanak keluarga di kampong halamannya masing –masing entah mengapa aku merasa bulan ramadhan ini terasa singkat entah karena kesibukan atau memang jumlah hari nya yang memang sedikit yang penting di lebaran ini kita harus sling memaafkan diri sendiri maupun memafkan orang lain.
Biasanya kalau lebaran selalu ada ketupat, kue kering ,opor ayam,dan masih banyak lagi.yang paling aneh adalah waktu mudik saat diterminal pasti kita akan bertemu banyak orang yang belum kita kenal ada orang dengan niat baik untuk bertemu dengan keluarganya dan ada juga orang yang mau mencelakan orang lain demi kepentingannya sendiri berebut kendaraan ,macet dan dan banyak pedagang dan pengamen yang berisik sekali
Menurut cerita orang tuaku, dimasa mereka masih seusiaku, disaat menjelang lebaran selalu dimeriahkan dengan pesta petasan, seiring dengan banyaknya korban akibat petasan pemerintah melarang bagi mereka yang menjual, membunyikan dan membuat petasan, bagi yang melanggar ketentuan ini maka akan dikenakan hukuman kurungan sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Makanya saat saat sekarang menjelang lebaran aku sudah tidak pernah mendengarkan meriahnya suara petasan, yang mengagetkan itu. Bagaimana situasi lebaran yang meriah di kampung halamanmu?
